Kegemaran berbelanja dengan menggunakan kartu kredit tidak menjadi masalah, jika kita mampu untuk mengkontrol pengeluaran serta membayar tepat waktu dan sesuai maksimal yang ditagihkan. Alasan mengapa kartu plastik ini dipilih menjadi alat pembayaran adalah selain lebih praktis tidak perlu membawa uang ke manapun, juga menambah kepercayaan penampilan pemakainya. Hanya dengan menunjukan kartu kemudian digesek selesai sudah.
Kawan ini membayar beberapa barang yang dibelinya dengan menggunakan kartu kredit. Ia tampak bangga memilih dari sekian kartu yang ada di dompetnya. Berkali-kali saya perhatikan ia berganti-ganti menggunakan jenis kartu kredit yang berjumlah lebih dari satu berjejer manis di dompetnya yang tebal.
Selesai berbelanja, kami berdua memutuskan untuk makan siang di sebuah restauran Mexico. Setelah memilih makanan di menu yang tersedia, kami saling bercerita satu sama lain, hingga pesanan kami tiba. Setelah makan, saya memanggil pelayan untuk membayar. Seperti biasa kami membayar masing-masing untuk makanan dan minuman yang dipilih. Harga tidak mahal hanya sekitar 12 Euro saja. Kulihat teman ini mengeluarkan kartu kredit untuk membayar bagiannya. Namun ia kecewa karena ada minimal pembayaran menggunakan kartu kredit, sementara jumlah yang ia harus bayar jauh dari minimal tersebut. Ia tidak memiliki sepeserpun dana kas pada dompet tebalnya. Akhirnya ia memutuskan membayar dengan tetap menggunakan kartu kredit, tetapi dengan menggabungkan tagihan kami berdua. Sehingga saya memberikan uang kontan milik saya kepadanya.
Ingat! Kartu kredit tidak dapat selalu memecahkan masalah Anda. Tidak semua restaurant atau tempat belanja selalu menerima pembayaran untuk tagihan yang jumlahnya kecil. Bagaimana jika alat penggesek kartu sedang rusak? Sudah pasti akan sangat mengganggu.
Untuk itu beberapa saran penting untuk dipertimbangkan:
- Pergunakan kartu Anda hanya untuk pembayaran hal yang penting serta mendesak saja.
- Siapkan dana secukupnya di dompet untuk keperluan yang mendesak yang masih dapat ditutup dengan dana kontan yang Anda miliki.
- Belanja sesuai kebutuhan, bukan karena dorongan keinginan yang mendadak muncul dan tidak terencana.
-ike Nereng-
0 komentar:
Post a Comment